Produksi Telur (Attacus Atlas) Metode Grainage dengan Menggunakan Tanaman Pakan Soursop (Annona Muricata)
DOI:
https://doi.org/10.30595/pssh.v18i.1227Keywords:
Atlas Attacus, Produksi Telur, Metode Grainage, Tanaman SirsakAbstract
Tujuan penelitian : 1. Mengetahui metode grainage untuk menghasilkan telur Attacus atlas bebas penyakit. 2. Untuk mengetahui jumlah produksi telur attacus atlas menggunakan metode grainage dengan tanaman pangan sirsak. Ulat sutera liar (Attacus atlas) merupakan serangga berukuran besar dan banyak ditemukan di Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Asia Timur (Peigler, 1989). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode grainage. Metode grainage memungkinkan produksi telur Attacus atlas secara massal dan efisien. Hipotesis yang diajukan adalah produksi telur (Attacus atlas) sangat dipengaruhi oleh pemberian pakan ulat bulu. Pakan yang digunakan pada penelitian ini adalah pakan tanaman sirsak. Penelitian ini diawali dari ulat sutera yang kemudian berubah menjadi kepompong, setelah menjadi kepompong menetas menjadi kupu-kupu jantan dan betina. Langkah selanjutnya adalah mengawinkan kupu-kupu jantan dengan kupu-kupu betina yang akan menghasilkan telur dalam jumlah banyak. Penelitian dilaksanakan di laboratorium zoologi dan kebun UMP, penelitian ini dilakukan setiap hari pada sore dan malam hari. data tingkat keberhasilan produksi telur (Attacus atlas) dicatat dalam logbook penelitian.
References
Awan, (2007). Produksi Telur Attacus atlas. Jurnal Ilmu Pengetahuan Alam, 15(2), 45-52
Cymborowski, B. (1992). Feeding Behavior and Food Preference of the Atlas Moth (Attacus atlas). Journal of Insect Physiology, 38(9), 651-657
Kalshoven, L. G. E. (1981). Pest of Crops in Indonesia, Jakarta: PT Ichtiar Baru-Van Hoeve.
Nair, M. R. G. K. (2007). Insects and Mites of Crops in India. New Delhi: Indian Council of Agricultural Research
Peigler, R. S. (1989). Wild Silk Moths of the World: A Comprehensive Guide to the Biology and Identification of the Bombycidae and Saturniidae.
Pracaya. (2005). Produksi Telur Attacus atlas Menggunakan metode grainage dengan tanaman pakan sirsak. Jurnal Budidaya Tanaman, 15(3), 67-78
Radi, A. (1997). Tanaman Sirsak (Annona muricata) dan pemanfaatannya. Yogyakarta; Kanisius
Rahmawati, D.A., Kuntadi, dan Iswanto, A.H. (2020). Evaluasi Penggunaan Daun Tanaman Alternatif sebagai Pakan Ulat Sutera Attacus atlas. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallancea, 9(2), 135-145
Rao, P. K., dan Kalpana, K. (2018). Silkworm rearing technology. Indian Council of Agricultural Research. Technology
Saha, A. K., Verma, A. K., Mandal, K. G., dan Saha, D. (2021). Sustainable Sericulture Through Improved Silkworm Rearing Practices. In Sustainable Agroproduction (pp. 183-198). Springer, Singapore
Sihombing D. T. H. (2002). Satwa Harapan I: Pengantar Ilmu dan Teknologi Budidaya. Bogor: IPB Press.
Sridhar, V., Sasi Kumar, V., Rajalakshmi, E., dan Qadri, S. M. H. (2020). Strategies for Silkworm Disease Management. In Sustainable Practices in Sericulture (pp. 301-318). Springer, Singapore.
Wardhana, A. H. (2016). Bioekologi dan Potensi Pengembangan Ulat Atlas (Attacus atlas L.) sebagai Komoditas Sutera Alam. Wartazoa, 26(1), 001-012
Wikipedia. (2007). Attacus atlas. Retrieved from https://en.wikipedia.org/wiki/Attacus_atlas
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Proceedings Series on Social Sciences & Humanities
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.