Ambiguitas Leksikal Dalam Serial Bocah Ngapa(K) Ya
DOI:
https://doi.org/10.30595/pssh.v20i.1298Keywords:
Ambiguitas, Leksikal, Bocah Ngapak YaAbstract
Fenomena ketaksaan makna dari hari ke hari semakin menjadi sorotan. Dalam proses komunikasi serial Bocah Ngapa(k) Ya telah berhasil menempatkan ambiguitas terutama ambiguitas leksikal pada posisi strategis yang memungkinkan mempengaruhi konteks makna yang dimaksud. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud ambiguitas dalam serial Bocah Ngapa(k) Ya. Sumber data dalam penelitian ini berupa tuturan tokoh dalam serial Bocah Ngapa(k) Ya. Metode pengumpulan data menggunakan metode simak bebas libat cakap. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis Miles and Huberman sehingga dapat diketahui tuturan yang mengandung ambiguitas secara leksikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 20 data penelitian, terdapat 14 data yang termasuk dalam pelanggaran ambiguitas leksikal. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar tuturan dalam serial Bocah Ngapa(k) Ya terdapat ketaksaan makna secara leksikal. Namun, fenomena ambiguitas atau ketaksaan makna justru dimanfaatkan sebagai ide kreatif dalam pembuatan skenario cerita. Wujud ambiguitas tidak dianggap sebagai kesalahan berbahasa tetapi justru dikemas dengan cara disengaja untuk menjadi dasar pengembangan ide cerita.
References
Adriana, I. (2012). Implikasi Ambiguitas Teks-teks Al-qur`an dalam Istinbath Hukum Islam. Al-Ihkam, 7(2), 201–216.
Anwari, Y. (2013). Analisis Kalimat Ambigu dalam Novel Suatu Tinjaun Semantik. E-Journal Bung Hatta, 2(3), 1–8.
Carter, G. (2018). Cinematic intertextuality and the aesthetics of ambiguity from antonioni to aldridge. Aisthesis (Italy), 11(2), 63–73. https://doi.org/10.13128/Aisthesis-23396
Chaer, A. (2010). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Chafe, W. L. (1970). Meaning and the Structure of Language. Chicago and London: The University of Chicago Press.
Ekawati, M., & Wijaya, A. (2017). Ketaksaan Makna Judul Berita dan Implikasinya pada Pembaca. In In Seminar Nasional Riset Inovatif. Bali: Undiksha.
Kem, S. (2000). Semantics: A Work Book. Surabaya: UNESA University Press.
Kesuma, T. M. J. (2007). Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks.
Mahsun. (2013). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan, Strategi, dan Tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitatvie Data Analysis A Methods Sourcebook Edition 3. America: United States of America. https://doi.org/10.1192/bjp.111.479.1009-a
Moeliono, A. M. (ed. . (1989). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Official, Trans 7. (2019). “[Full] Bocah Ngapa(k) Ya (20/08/2019)” (Online) (https://www.youtube.com/watch?v=DGlokXGI94s, diakses tanggal 8 Oktober 2019).
Oliver, K. (2014). Ambiguity, Ambivalence and Extravagance in The Hunger Games. Humanities, 3(4), 675–686. https://doi.org/10.3390/h3040675
Polapike, R. (2019). “Pulang Kampung (Film Pendek Ngapak Kebumen)” (Online) (https://www.youtube.com/watch?v=eEfZsrCSygM, diakses tanggal 8 Oktober 2019).
Prasetyawan, T. O., Myartawan, I., & Suprianti, G. A. P. (2018). An Analysis of Ambiguity in Online Recipes. Undiksa, 5(2), 1–12.
Pratiwi, Y. (2016). Film Animasi Cerita dengan Konteks Budaya untuk Mendukung Pengembangan Kekritisan Penalaran Anak Usia SD. Litera, 15(2), 292–304.
Ramadhanti, D. (2015). Penggunaan Kalimat Efektif Dalam Karya Ilmiah Siswa: Aplikasi Semantik Studi Kasus Siswa Kelas Xi Smk Negeri 2 Lembah Gumanti. Gramatika STKIP PGRI Sumatera Barat, 1(2). https://doi.org/10.22202/jg.2015.v1i2.1236.
Setiawan, K. E. P., Andayani, & Winarni, R. (2017). Makna dan Ajaran Budi Pekerti dalam Puisi Kekean Karya F. Aziz Manna: Kajian Semiotik Riffaterre. Humanus, XVI(2), 190–200. https://doi.org/10.24036/humanus.v16i2.80
Sulistyorini, T. B. (2018). Penyimpangan Makim Kerendahan Hati dan Maksim Penghargaan dalam Grup WhatsApp Mahasiswa. In In Proceding Seminar Nasional SAGA (pp. 187–194).
Suwarno. (1993). Struktur Logika Kalimat Ambiguitas: Tinjauan Semantik Generatif. Cakrawala Pendidikan, 12(2), 75–87.
Yusmawati, & Restiawan, P. (2018). Makna Ambiguitas Pesan Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus: Kampanye Sosial Timbang Ngemis di Media Sosial). Lugas, 2(2), 51–58.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Proceedings Series on Social Sciences & Humanities

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.