Implementation of Jurisprudential Inquiry Model to Improve Social Skills and Learning Outcomes of Elementary School
DOI:
https://doi.org/10.30595/pssh.v12i.771Kata Kunci:
Minimum Completeness Criteria, Jurisprudential Inquiry Model, Naioni Elementary School 1, Cycle I and Cycle IIAbstrak
The study on the implementation of the Jurisprudential Inquiry Model (JIM) has been conducted at SDN Naioni 1, Kupang, Indonesia. This study will describe the model for implementing JIM to improve social skills and student learning outcomes using the classroom action research method following the McTaggart and Kemmis models on the 29 students. As a result, cycle I showed an increasing value of 2.57% to 3.33% in the sufficient and good categories, respectively. On the other hand, the social skills of students in social studies learning during the learning process showed an increasing value of 2.54% to 3.45% with good and outstanding categories, respectively. These results also affect the Minimum Completeness Criteria in cycle II. In conclusion, we propose implementing the jurisprudential inquiry model to improve fourth-grade students' social skills and learning outcomes at SD Negeri 1 Naioni Kota Kupang.
Referensi
Antari, D, D, A, Dewa, dkk. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Jurisprudensial Berbantuan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Gugus V Tampaksiring. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. Vol 2 No 1. Pp 1- 9.
Mabela, S, Puji, dkk. 2014. Pengaruh Model Telaah Yurisprudensi Terhadap Hasil Belajar Peserta didik Pada Pembelajaran PKn di SD. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa. Vol. 3. No. 9. Pp 1-13.
Gunawan, Rudi. 2011. Pendidikan IPS Filosofi, Konsep dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta.
Siska, Yulia. 2016. Konsep Dasar IPS. Yogyakarta: Garudhawaca.
Trimo, Lavyanto. 2012. Model-model Pembelajaran Inovatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Yuliana, Eva, dkk. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Yurisprudential Inquiry untuk Meningkatkan Kecakapan Sosial dan Prestasi Belajar. Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan. Vol. 7. No. 2. Pp 111- 119.
Fahreza, Febry. 2016. Analisis Kecakapan Sosial Siswa di SD Negeri 026793 Kecamatan Binjai Utara Kota Binjai. Jurnal Bina Gogik. Vol. 3. No. 2. Pp 16-24.
Jamali. 2013. Pengaruh Diskusi Kelompok Terhadap Kecakapan Sosial Siswa Kelas XI SMAN 1 Masbagik. Jurnal Educatio. Vol. 8. No. 1. Pp 47-64.
Arikunto, Suharsimi. 2014. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Purwanti, dkk. 2014. Pengaruh Model Telaah Yurisprodensi Inquiri Terhadap Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas V SD NO 1 Kampung Bugis. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. Vol. 2 No 1. Pp 1- 10.
Hermawan. 2007. Media Pembelajaran SD. Bandung: UPI press.
Japar, M. 2017. Jurisprudential Inquiry Sebagai Model Pembelajaran Alternatif untuk Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial. Vol 27. No.1. Pp 49-59.
Yeesi, M, Ni. Dkk. 2014. Model Pembelajaran Inkuiri Jurisprudential Berbantuan Media Visual Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar PKn SD. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. Vol 2 No 1. Pp 1- 10.
Riyanti, T, Yustina. 2016. Model Pembelajaran Inkuiri Jurisprudensial untuk Mengukur Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Pada Pembelajaran PKn. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar. Vol. 4. No/ 1. Pp 79-90.
Siregar, F. Mahrani. 2018. Peningkatan Hasil Belajar dan Kecakapan Sosial Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Tematik. Vol. 8. No. 3. Pp 254-263.
Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Proceedings Series on Social Sciences & Humanities
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.