Profil Pembelajaran IPA Berbasis Socio-Saintific Issues dan Kesadaran Lingkungan Siswa di SMA Swasta Kabupaten Banyumas
DOI:
https://doi.org/10.30595/pssh.v18i.1242Keywords:
Pembelajaran IPA, SSocio Scientific Isuess (SSI), Enviromental AwarenessAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Profil pembelajaran IPA berbasis SSI dan kesadaran lingkungan siswa di SMA Swasta kabupaten Banyumas. Penelitian ini merupakan penelitian dekriptif kualitatif dengan Metode survey. Pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner, wawancara, dan observasi, Data dianalisis dengan teknik presentase. Populasi pada penelitian ini adalah SMA swasta di kabupaten Banyumas, sample diambil dengan teknik Cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam pembelajaran IPA berbasis SSI dengan persentase 85% termasuk kategori tinggi yang artinya guru di SMA swasta di kabupaten Banyumas sudah menerapkan pembelajaran SSI. Hasil Enviromental Awarness siswa di SMA swasta kabupaten Banyumas dengan persentase 70% termasuk kategori sedang yang artinya siswa SMA swasta di kabupaten Banyumas sudah cukup memiliki kesadaran lingkungan, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan terhadap kesadaran lingkungan siswa anatara lain menunjukan sikap peduli terhadap kerusakan dan kesehatan lingkungan, sikap rasa keingnitahuan terhadap upaya pelestarian linkgungan, dan kritis dalam menyelesaikan masalah lingkungan.
References
Anagün, S. S., & Özden, M. (2010). Teacher candidates‘ perceptions regarding socio-scientific issues and their competencies in using socio-scientific issues in science and technology instruction. Elsevier Ltd, 9, 981–985.
Arikunto, S. (2011). Prosedur Penelitian Sautu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Depdiknas .2003. Undang-undang RI No.20 tahun 2003.tentang sistem pendidikan nasional.
Hartanto, D., & Yuliani, S. (2019). Statistik Riset Pendidikan. In CV Cahaya Firdaus (pp. 1–170). http://repository.uir.ac.id/1762/1/Buku Statistik Penelitian Dicki Sri 3Bab.pdf.
Gay, LR, Geoffrey E. Mills and Peter Airasian. 2009. Educational Research, Competencies for Analysis and Application. New Jersey: Pearson Education, Inc.
Kilinc, E. (2013). The Relationship Among Organizational Commitment and Organizational Citizenship Behavior -A Research Study On Call Center Employees. ISGUC The Journal of Industrial Relations and Human Resources, 15(3).
Khori, A., Sunarno, W., Sajidan, S., & Sukarmin, S. (2021). Analysing Student Enviromental Awareness Profile Using Strategic Enviromental Assesment . Penelitian F1000, 10 : 305.
Lathifah, A. S., & Susilo, H. (2015, March). Penerapan pembelajaran socioscientific issues melalui metode simposium berbasis lesson study untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada mata kuliah biologi umum. In Dalam Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi (Vol. 919).
Maulah, I. (2020) upaya kepala sekolah dalam meningkatkankesadaran siswa terhadap lingkungan sekolah melalui programadiwiyata di smpn 1 Diwek Jombang. (Undergraduate thesis,IAIN Kediri). http://etheses.iainkediri.ac.id/id/eprint/3230 McCullough.
Novidsa, I., Purwianingsih, W., & Riandi, R. (2020). Exploring knowledge of prospective biology teacher about Education for Sustainable Development. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 6(2), 317–326. https://doi.org/10.22219/jpbi.v6i2.12212.
Nuangchalerm, P. (2010). Development of Socioscientific Issues-Based Teaching for Preservice Science Teacher. Journal of Socio Sciences, 5(3), 239–243.
National Science Teachers Association. (2003). Standards for science teacher preparation.
Presley, M.L, Sabit, A. J., Muslu, N., Jhonson, D.M., Witzig, S., Izci, K., and Shadler, T. D. (2013). Framework for Socio Scientific Issued Bssed Education. Science Educater, 22 (1), 26-32.
Rahayu, S. (2015). Meningkatkan Profesionalisme Guru Dalam Mewujudkan Literasi Sains Siswa Melalui Pembelajaran Kimia/Ipa Berkonteks Isu-Isu Sosiosaintifik (Socioscientific Issues). Semnas Pendidikan Kimia & Sains Kimia.
Reis, P., & Galvão, C. 2009. Teaching Controversial Socio-Scientific Issues in Biology and Geology Classes: A cas study. Electronic Journal of Science Education, 13(1), 1-24. Retrieved from: http://ejse.southwestern.edu/
Sugiarto, A., & Gabriella, D. A. (2020). Kesadaran dan perilakuramah lingkungan mahasiswa di kampus. Jurnal ilmu sosialdan humaniora, 9 (2), 260-275. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v9i2.21061.
Sadler, T. D., & Zeidler, D. L. (2005). Patterns of informal reasoning in the context of socioscientific decision making. Journal of Research in Science Teaching,42(1), 112–138. http://doi.org/10.1002/tea.20042.
Sadler, T. D., & Fowler, S. R. (2011). A threshold model of content knowledge transfer for socioscientific argumentation. Science Education, 90(6), 986-1004.
UNESCO. (2017). Education for Sustainable Development Goals: Learning Objectives. Education for Sustainable Development. The Global Education 2030 Agenda. http://www.unesco.org/openaccess/terms-%://www.unesco.org/open-access/terms-use-ccbysa-en
Wilujen, I., Dwandaru, W. S. B., & Rauf, R. A. B. A. (2019). The effectiveness of education for environmental sustainable development to enhance environmental.
Yusuf, M. (2013). Analisis Penerapan Pembiayaan Murabahah Berdasarkan Pesanan dan Tanpa Pesanan serta Kesesuaian dengan PSAK 102. Binus Business Review, 4(1), 15-29.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Proceedings Series on Social Sciences & Humanities
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.